BAHTSUL MASAIL 2

BAHTSUL MASAIL Masalah (2) dalam Khutbah Jum’at Pertanyaan : Assalamu'alaikum. Wr.Wb. Bagaimana hukum orang yang tidur saat khotib berkhutbah ? bukan hukum wudlunya, tetapi kesahan sholat jum'atnya, kan haditsnya anshitu wasma'u wa'athiu. Jawaban : Wa'alaikum salam warohmatullohi wabarokatuh Dalam kitab-kitab fiqih dijelaskan salah satu dari syarat sah dari sholat jum'at adalah adanya dua khutbah yang dikerjakan sebelum sholat jum'at yang telah memenuhi syarat rukunnya khutbah yang disyaratkan khutbah tersebut didengar oleh 40 orang yang dapat menjadikan sholat jum'at dihukumi sah dan mencukupi. Tujuan utama dari khutbah jum'at adalah untuk memberikan penjelasan-penjelasan mengenai hal-hal yang berkaitan dengan agama, dan tujuan itu tidak bisa tercapai bila tidak ada yang mendengarkan, karena itulah para ulama' menetapkannya sebagai syarat sahnya khutbah (sekaligus menjadi syarat sahnya sholat jum'at) Karena itu, apabila khutbah jum'at sudah didengar oleh 40 orang yang menjadikan sahnya sholat jum'at, maka sholat jum'at tersebut sudah dihukumi sah meskipun ada sebagian jama'ahnya yang tidur saat khutbah berlangsung. Sedangkan mengenai hadits yang menuruh untuk diam saat berkhutbah itu adalah suatu anjuyran yang hukumnya sunat. Wallohu a'lam. Referensi : 1. At-Taqrirot Asy-Syadidah, Hal : 327-328 2. Al Iqna' Lisy-Syarbini, Juz : 1 Hal : 182 Ibarot : At-Taqrirot Asy-Syadidah, Hal : 327-328 شروط صلاة الجمعة, فإذا اختل شرط منها لم تصح على المعتمد : -إلى أن قال- 6- أن يتقدمها خطبتان صحيحتان متوفرة فيهما الشروط والأركان Al Iqna' Lisy-Syarbini, Juz : 1 Hal : 182 ويشترط أن يكونا عربيتين –إلى أن قال- وإسماع الأربعين الذين تنعقد بهم الجمعة ومنهم الإمام أركانهما لأن مقصودهما وعظهم وهو لا يحصل إلا ذلك، فعلم أنه يشترط سماعهم أيضا